Siapakah dirimu ? Yang mana satukah dirimu ? Adakah kau sudah hadir dalam hidupku ? Adakah kau belum hadir dalam hidupku ? Adakah kita pernah bersama dan sudah berpisah ? Mungkinkah kau akan hadir kembali dalam hidupku ? Hanya Allah yang tahu.. Pengetahuan Allah meliputi seluruh alam..
Aku tak mengharapkan kesempurnaan darimu. Aku tak mengharapkan paras rupa sehebat Aisyah dan seteguh Zulaikha. Aku tak mengharapkan harta bertimbun darimu, biarlah ianya semua bersederhana. Apa yang paling penting aku harapkan ialah agamamu. Itu yang paling aku harapkan. Kelak nanti, kau yang akan membantuku, anak-anakku menuju ke Jannah. Jika kau tak mendidik keluarga kita dengan ajaran agama sebaiknya, kelak musnahlah kehidupan anak-anak kita.
Indahnya bila kita dapat beribadat bersama-sama. Solat berjemaah, Solat-solat sunat, Tahajud Cinta di Sepertiga Malam, Puasa Sunat, Membaca Al-quran, Membaca Tafsir, Menghidupkan bacaan hadith dalam rumah kita. Pasti indah bila semuanya di lakukan bersama. Aku memerlukanmu, selama ini aku keseorangan mengamalkan semua itu. Kadangkala juga aku tidak mempunyai kekuatan untuk mengamalkan semua tu, aku lemah, ada yang aku tertinggal, aku tak istiqamah. Aku menzalimi diri aku sendiri. Jika kau bersamaku, pasti kau akan memberi semangat padaku, mengingatkanku, menasihatiku..
Aku bagai laut tak bertepi dan tak berkarang
Aku bagai bintang yang tak ditemani malam
Melihat dirimu ada senyum canda dan tawa
Yang membuat aku tak ingin pergi darimu
Teringat janji lamamu kepadaku
Teringat aku teringat
Teringat saat kau masih ada di sini
Temaniku sepanjang hari
Bila kau pergi jauh ingatlah aku
Bila ku di sampingmu peluk tubuhku
Bila kau rindu aku panggil namaku
Ku datang menemuimu
Peluk erat jasadku jangan lepaskan
Tetaplah kau di sini arungi malam
Karena hanya dirimu belahan jiwa
Pelengkapku di dunia
**Dari hati yang tulus ikhlas.. hanya untukmu.. Bakal isteriku yang aku belum tahu siapakah dirimu yang sebenarnya..
No comments:
Post a Comment