Karena semua itu adalah sebuah proses kehidupan yang harus kita lewati bersama
Engkau juga jangan salahkan pertemuan itu. Apalagi mempertanyakan mengapa semua harus berakhir
, sekali lagi aku katakan itu semua adalah sebuah proses kehidupan yang berlaku pada semua orang.
Tanpa itu semua kita tidak akan dapat merasakan indahnya sebuah cinta yang sebenarnya. Dan bila kita pernah mengalami sakitnya kehilangan sebuah cinta. Kita akan mencuba berusaha untuk menjaga cinta dengan kekuatan yang kita miliki. Agar cinta ini tidak pernah hilang untuk kedua kalinya.
Simpanlah apa yang pernah ia berikan, dan jangan pernah engkau sebutkan lagi. Karena bila engkau sebut, maka sakitnya cinta itu akan terasa semakin dalam. Engkau seperti melayang tak berpegangan. Engkau akan seperti orang yang kalah dalam sebuah pertandingan. Ingatlah itu sayang.
Engkau tidak sendirian. Selain engkau juga ada yang pernah didera oleh cinta. Batinnya merasa tersiksa. Hatinya hancur dalam sebuah kepingan yang berserakan. Tertipu oleh indahnya sebuah khayalan yang menjanjikan sebuah angin kebahagiaan.
Jadilah seorang yang tegar! Mampu menentang datangnya sang ombak. Jangan pernah kau terjebak dengan balutan kenangan yang memabukkan. Tak selamanya air matamu itu selalu kau jatuhkan setiap kau ingat kata-kata manisnya. Tak selamanya batinmu remuk setiap kali kau mengingat lembaran-lembaran asmaramu yang telah usang. Engau bukanlah seorang pengecut, tetapi kau seorang pejuang sejati.
Ingat! Jangan pernah kau salahkan cinta. Karena cinta tak pernah bersalah. Cinta adalah anugerah dari Tuhan yang harus kita pelihara dengan sebaik-baiknya.
KeredhaanMu
Ya Allah, Ya Tuhanku
HambaMu merindukan
Rahmat kasih sayangMu
Dan jua keredhaanMu
Dalam hidupku
Meskipun ku ulangi dosa noda
Yang menjanjikan azab sengsara
Namun ku sedari
KeampunanMu tidak bertepi
Ku akui diri ini
Hamba yang mungkir pada janji-janji
Jadikanlah taubat ini yang sejati
PadaMu Ilahi
Ya Allah, ampunkanlah dosa-dosaku
Ya Allah, redhakanlah kehidupanku
Moga terhapus penghijab kalbu
Antara Kau dan aku
Tuhan,
Ku zalimi diri ini
Andai Kau tak ampuni dan rahmati
Alangkah ruginya diri
Tuhan,
Jangan Kau palingkan hati ini
Setelah Kau beri hidayah
Sesungguhnya Kau Maha Pengasih
lagi Maha Megasihani
Cintailah Allah dengan sepenuh hati
Agar engkau juga bisa mendapatkan CintaNya
Ya Allah yang Maha Penyayang
Aku mohon kepadaMu
Jangan jadikan hati ini membeku seperti batu
Hingga lupa akan rahmatMu
No comments:
Post a Comment